MANFAAT TUMBUHAN LEMNA / MATA LELE UNTUK PAKAN ALTERNATIF LELE

MANFAAT TUMBUHAN LEMNA / MATA LELE

MANFAAT TUMBUHAN LEMNA / MATA LELE - Saudaraku dan Sahabat Peternak / Budidaya Benih Ikan Lele Kali ini saya akanberbagi tentang manfaat Tumbuhan Lemna atau mata lele, serta kandungannya. Beberapa manfaat mata lele / lemna untuk ikan adalah sebagai berikut :

-          Untuk Pakan Alternatif

-          Menjernihkan Air

-          Suplemen Ikan

-          Meningkatkan daya tahan Ikan

-          Obat ikan

Makanan SUPLEMEN TINGGI Dan MENJERNIHKAN AIR, juga sebagai OBAT IKAN dari TUMBUHAN LEMNA / Mata Lele

Lemna minor, atau dalam masyarakat menyebutnya 'mata lele', 'kayambang', 'kiambang', 'duckweed', adalah sejenis tanaman paku air dari famili Lemnaceae yang hidup di air tawar yang sering dijumpai di sawah. Bagi orang yang tidak tahu, tanaman ini tentu dianggap sangat mengganggu, tapi sebenarnya lemna minor ini memiliki kadar protein yang cukup untuk pakan alternatif unggas maupun ikan, seperti ikan nila dan gurami. Lemna memiliki nama lokal di berbagai daerah seperti kiambang, ganggeng, kakarewoan, mata lele, mata iwak, atau kembang aik.

Awalnya saya menemukan Lemna / Mata Lele ini saat jalan-jalan disawah di masa musim pasca tanam padi, ternyata banyak tumbuhan kayak gini, lalu saya ambil sebanyak satu plastic sekitar 1 kg lah, tujuan untuk menetralisir air di kolam lele saya. Nah ternyata malah dimakan sama si kumisnya, bukan hanya di makan saja, tapi dengan lahapnya ikan lele menyambut datangnya mata lele ini. Saya sih gak tau apa ini namax, tapi saya berkeyakinan bahwa tumbuhan ini dapat menetralisir keberadaan air kolam yang keruh, sebab air yang terdapat banyak tumbuhan seperti ini biasanya jernih.

Berawal dari itu lalu saya googling untuk mencari nama tumbuhan ini, tidak hanya sebatas ingin tau namanya saja sobat, tapi apa kandungan dan mafaatnya. Ternyata banyak juga ya manfaatnya. Makanya saya ingin berbagi buat sobat di Group Peternak / Budidaya Benih Ikan Lele Jember, Lumajang, Bondowoso ini, dengan harapan,  mungkin saja ini bermanfaat buat sobat/teman2. Sebab saya sudah membuktikannya bahkan saya juga membudidayakannya. Iseng2 siapa tau ada yang membutuhkan kan bisa mendapat kenuntungan, jika gak ada yang butuh ya saya pakek sendiri aja, alhasil banyak juga yang butuh, he he he lumayan dapat tambahan Rupiah, tapi ada juga yg minta Cuma2, yang namanya teman sulit juga untuk menolaknya, ya saya kasih dah segenggam saja.

He he he he he….. Sorry terlalu lama ceritanya, maaf bawaannya emang gitu karena saya juga punya aktivitas menulis di BLOG, buat cari income tambahan, hasilnya lumayan sih bisa buat jajan. Ok …. langsung saya bahas ya…

Lemna memiliki produkivitas yang tinggi, jadi pertumbuhannya sangat cepat, terutama di tempat yang kurang sinar matahari. Jadi lemna akan tumbuh subur di tempat yang dingin, namun pada musim kemarau populasinya dapat menurun, karena tumbuhan ini tidak tahan panas.

Berdasarkan hasil penelitian Cedergreen dan Madsen, lemna mampu menyerap NH4 dan NO3 melalui bagian akar dan daunnya. Tumbuhan ini efisien dalam penghapusan nitrogen, jadi sangat cocok untuk mengolah air limbah. Yang terpenting bagi para pembudidaya adalah kandungan protein yng tinggi, yaitu mencapai 10-43% dalam berat kering. Lemna yang ditanam di air kaya nutrisi akan memiliki kandungan mineral, kalium, fosfor, dan pigmen yang tinggi. Karena itu, lemna dapat dijadikan sebagai makanan bersuplemen penting bagi ikan.

Di Indonesia, lemna minor dapat dijumpai di sawah-sawah atau beberapa orang yang membudidayakan tanaman ini. Tanaman ini memiliki fungsi yang serupa dengan Azolla Mychrophylla yang juga dapat digunakan sebagai pakan alternatif ternak, serta kandungan protein yang tinggi. Kelebihan lain dari makanan favorit nila ini adalah ketahanan hidup ikan yang baik serta daging ikan lebih banyak dan lebih kesat dengan lemak yang sedikit. Selain itu, ikan yang memakan lemna memiliki bau amis yang menurun.

Lemna /mata lele ini Akan menjernihkan air kolam ikan yang keruh. karena Air ikan biasanya megandung kotoran tersebut baik bagi lemna, karena lemna menyerapnya sebagai makanan.

Dari informasi yang saya peroleh, komposisi Lemnaceae atau si matalele dalam % terhadap matalele kering adalah sebagai berikut :

Protein             : 6.8 – 45 %

Lipid               : 1.8 – 9.2 %

Crude Fiber     : 5.7 – 16.2 %

Karbohidrat     : 14.1 -43.6 %

Abu                 : 12.0 – 27.6 %

Untuk Ketahanan ikan tumbuhan mata ikan ini bias dijadikan obat dengan diaolah

Cara mengolah Mata lele untuk pakan lele

Ramuan ini berfungsi untuk mencegah dan mengatasi berbagai penyakit dan untuk membuat lele menjadi kuat, gempal dan tahan penyakit. Ramuan ini dapat diberikan kepada lele setiap 5 hari sekali dan jika demikian dapat dipastikan anda akan menghemat 25% dari biaya pakan ikan lele. Pada saat pemberian ramuan tidak diperlukan pemberian pakan pelet dari pabrik (dipuasakan)

1. Mata lele 20%
2. Daun singkong 30%
3. Daun kates 30%
4. Tepung tapioka 10%
5. Tepung ikan 10%